Turut berduka cita atas kegagalan Arsenal untuk menduduki peringkat tiga klasemen liga premier..terpaut 9 poin dengan 2 laga tersisa merupakan kenyataan pahit sang professor Dengan permainan indah, aktraktif dan menyerang..lalu kenapa tidak memperoleh prestasi yang sepadan dengan gaya permainannya...tidak perlu menyaingi MU tapi setidaknya cukup 1 level dibawahnya atau diatas Chelsea saja mungkin sedikit terbayar. Lalu kenapa tim gudang peluru ini susah sekali untuk konsisten dan memperoleh point? Puasa gelar sudah? beli pemain sudah? nah dalam bulan ini sudah 2 kali dicukur tim lawan dikandang sendiri dengan skor tinggi. Tersungkur di tangan MU di laga Semifinal Liga Champion dengan skor 1-3 lalu dicukur dengan skor 1-4 oleh chelsea di liga premier...menguasai permainan, indah namun tidak menguasai poinnya.... Kalau dilihat dari materi pemain, diluar usianya sebenarnya kualitas skuad sang Professor tidak jelek, tim muda dengan bakat dan kualitas yang luar biasa, Lalu dimanakah kelemahannya? Tim ini juga dihuni pemain senior juga katakanlah william Gallas, Kolo Toure dan Robin Van Persie yang juga hebat walaupun bukanlah CR7 atau Messi..Seandainya anda adalah Sang professor lalu diberikan uang yang secukupnya untuk belanja di bursa transfer, siapa lalu posisi manakah yang akan diperhatikan?
Tentu saja saya bukan Arsene Wenger, tapi jika menimbang-nimbang bahwa saya juga seorang pelatih yang penuh rekor (walaupun cuma di Football Manager 2008 & 2009) dan salah satu manajer terbaik Arsenal maka tidaklah keterlaluan kini memberikan masukan buat sang Professor (kalau dibaca blog q).
Tentu saja akan lebih bijak untuk tidak menginvestasikan lagi untuk pemain muda dibawah 21 tahun dulu, memang tidaklah benar kalau pernyataan Patrick Evra kalau Arsenal cuma dihuni 11 bocah..Sungguh terlalu (menghina), Bocah di Arsenal itu sebenarnya pemain bintangmasa depan yang belum dewasa saja, semua punya kualitas yang mantap mungkin hanya kurang pengalaman saja..jadi ada baiknya pak Professor mulai beli pemain yang sudah pengalaman, tidak perlu pemain bintang dan mahal..cari saja di Bundesliga atau Liga Spanyol, pemain yang di atas 25 tahun akan cukup bagus.
kalau dari posisi, sebaiknya jangan lagi beli pemain depan, bayangkan saja didepan itu sudah sederet pemain bagus..ada Adebayor, Theo Walcot, Robin Van Persie, Samir Nasri dan pendatang baru Arshavin, pemain muda Bendtner dan Vela.
Pemain tengah yang bagus juga karena ada Fabregas dan Denilson, sedangkan untuk beknya ada toure, gallas, sagna dan clichy dan pelapisnya yang juga cukup bagus..
Nah yang lemahnya adalah sang keeper..jika Alumnia yang pas-pasan tidak hadir lalu dipercayakan ke keeper muda Lukasz Fabianski maka tidaklah heran dicukur tim elite premier, sungguh tidak jelek tapi bukanlah kelasnya, masih jauh dari standar untuk bermain dilevel sekarang, beberapa tahun lagi mungkin akan lebih bagus kalau saja CR7 sudah 30an dan masih bermain untuk MU seperti Ryan Giggs. Kita lihat saja ketiga tim big four lainnya, kesemuanya mempunyai keeper yang wahid..jaminan mutu dah pokoknya....
Apabila keeper yang bagus, berpengalaman dan punya kualitas leadership mungkin sangat bagus juga bisa merangkap kapten maka niscaya tim Gudang peluru akan meledakkan Liga Inggris dengan daya ledak nuklir...
Lalu siapakah keeper yang bagus itu? sekelas Edwin van der sar, Peter Cech dn Pepe Reina?
Bagaimana kalau Iker Casillas? ataukah Gianluigi Buffon?
Fannya Arsenal ada masukan buat sang pelatih?
Peace and Bravo Olahraga....
Tony Lin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar
Posting Komentar